Memori Antara Kita

Bismillahirrahmanirrahim

Suka duka bersama..

Sahabat,

Ingatkah engkau memori-memori kita bersama?

Saat engkau dan aku mula bertatih dalam tarbiyyah,

Saat engkau dan aku mula mengenali erti pengislahan diri,

Sehingga akhirnya kita makin tersentuh dengan tarbiyyah,

Kita bersama 'basah' disirami embun-embun tarbiyyah,

Nikmatnya...hanya benar-benar dirasai oleh jiwa-jiwa yang telah melaluinya,

Ingatkah kita lagi?

Sahabat,

Ingatkah engkau memori-memori kita bersama?

Saat program tarbiyyah menjadi keutamaan bagi kita,

Saat engkau dan aku mulai beraktiviti,

Sehingga akhirnya kita mula belajar untuk berukhuwah,

Sehingga akhirnya kita mula mencerna makna ukhuwah,

Sungguh, ia tidak semudah yang disangka,

Sulitnya... walau hanya serendah-rendah ukhuwah, berlapang dada,

Ingatkah kita lagi?

Sahabat,

Ingatkah engkau memori-memori kita bersama?

Saat aktiviti menjadi hal yang menyibukkan kita,

Saat aktiviti memadatkan masa harian kita,

Hingga suatu saat, kenapa hati terasa gersang,

Hingga suatu saat, kenapa jiwa terasa lelah,

Merenungnya...rupa-rupanya ada hak yang tidak tertunai,

Hak sang hati yang makin kurang zatnya,

Sulitnya...untuk mencapai tawazun,

Ingatkah kita lagi?

Sahabat,

Ingatkah engkau memori-memori kita bersama?

Camping bersama,outdoor juga indoor,

Makan bersama, tidur bersama,

Bersama menyanyikan lagu-lagu haraki,

Bersama mengerjakan ibadah,

Bersama mendengar slot-slot penyampaian,

Ada yang penuh konsentrasi dan fokus,

Tidak kurang, ada juga yang terlelap, entah kenapa asyik terlelap saja,

Kasihan ada, lucu juga ada kan?

Indahnya...kenangan-kenangan itu,

Di kem itu, di rumah Allah itu,

Ingatkah kita lagi?

Sahabat,

Memori-memori dulu terlalu manis untuk dikenang,

Tiap kali mengimbasnya, entah kenapa rasa sayu sang hati ini,

Tiap kali mengimbasnya, rasa berbunga-berbunga dan termotivasi,

Melihat kesungguhan dan usaha kalian,

Untuk apa? Kerana apa? 

Semoga Allah sentiasa meluruskan niat kita hanya padaNya..

Sahabat,

Ruh itu... mahunya terus mewangi dan memekar,

Semangat itu.. mahunya terus hidup dan membakar diri,

Andai diri terasa lelah, hadirlah berbagi spirit,

Andai diri melemah, peganglah erat tangan ini, 

Andai diri melonglai, hadirlah membisikkan janji-janjiNya,

Sahabat,

Janjilah padaku..

Doaku,

Moga Allah meneguhkan pijakan kaki-kaki kita di jalan ini,

Doaku,

Moga kita tegar dan setia di jalan ini,

Doaku,

Moga jalan ini menjadi motivasi dalam beramal keranaNya..

Lillah..Billah..Ma'allah..

Wassalam.